“you are beautiful” katanya.
“you are liar” jawabku cepat. Aku tahu setiap wanita menganggap dirinya cantik, termasuk aku. Tapi aku cukup sadar aku tidak secantik itu untuk dipuji seorang lelaki. Jadi itu adalah jawaban tercepat yang dapat kupikirkan dan spontan ku ucapkan.
“you are liar” jawabku cepat. Aku tahu setiap wanita menganggap dirinya cantik, termasuk aku. Tapi aku cukup sadar aku tidak secantik itu untuk dipuji seorang lelaki. Jadi itu adalah jawaban tercepat yang dapat kupikirkan dan spontan ku ucapkan.
Lagi pula, yang mengatakan aku cantik ini adalah seorang murid. Ya,
setidaknya statusku disini adalah guru. Meskipun aku sendirilah yang memisahkan
jarak antara aku dan anak-anak didikku. Jadi kufikir akan tidak baik jika aku
merespon kalimat itu dengan kata-kata lain selain “you are liar”, meski
kau tahu, ekspresinya langsung berubah mendengar jawabanku. Sepertinya dia
kecewa.
Mau bagaimana lagi?
Aku berfikir.